Don't Show Again Yes, I would!

Dinas PUPR Kayong Utara Lakukan Pemetaan Penanganan Banjir

KAYONG.ID – Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kayong Utara, Budi Utomo memberikan keterangan mengenai solusi banjir, sehingga dilakukan sejumlah pemetaan wilayah yang dinilai rawan banjir di Kabupaten Kayong Utara pada Minggu, 7 Januari 2024.

Budi Utomo menuturkan pemetaan yang disampaikan tersebut diharapkan dapat menghasilkan penanganan yang tepat. Seperti koordinasi dengan berbagai pihak terkait dan perhitungan yang rinci agar menghasilkan kebijakan yang tepat dalam pelaksanaan nantinya.

Untuk itu, pemetaan penanganan masalah banjir akan melalui beberapa tahap, yaitu tahap penanganan jangka pendek, menengah dan panjang.

“Terkait banjir yang terjadi saat ini kita sedang koordinasikan dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait untuk laporan rincinya sehingga nanti bisa diputuskan kebijakan penanganannya baik dalam jangka pendek, menengah dan jangka panjang,” papar Budi Utomo.

BACA JUGA:  5000 Lebih Bencana Terjadi di Indonesia Sepanjang 2023, Berikut Data Lengkapnya

Lebih lanjut, Budi Utomo menambahkan penanganan yang tepat akan dilihat dari penyebab banjir dan cara penyelesaiannya.

“Dengan kata lain penanganannya kita maksudkan bukan hanya dari aspek saat bencana tetapi diharapkan juga nantinya mencakup aspek penyebabnya dan strategi penanganannya,” tambah Budi Utomo.

Selain itu, Budi Utomo juga sempat menghimbau masyarakat yang berada didaerah rawan terjadinya banjir agar selalu peran aktif mencegah babjir dengan menjaga kebersihan lingkungan dengan kondisi musim hujan yang terjadi di awal tahun 2024, ditambah dengan pasang air laut yang cukup tinggi sehingga membuat beberapa daerah sangat rawan terjadi banjir.

“Oleh karena itu kami menghimbau agar kita semua bersiaga terhadap potensi banjir dan dapat berperan aktif bersama sama menjaga kebersihan lingkungan masing masing terkait sampah dan drainase di lingkungan tempat tinggal kita,” pungkasnya. (ing)

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *